• Palawa UGM
  • UGM
  • Fakultas Filsafat
  • UM UGM
  • Tim KPI Filsafat
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Kanal Pengetahuan Filsafat
  • Riset dan Publikasi
    • Filsafat Terapan
    • Penelitian-Penelitian
    • Pertemuan Ilmiah
    • Publikasi Ilmiah
  • Seni dan Budaya
    • Seni dan Budaya
    • Gallery Film
  • Berita
    • Berita Alumni
    • Berita Filsafat
    • Berita UGM
  • Beranda
  • Publikasi
  • Diskriminasi Gender (Potret Perempuan dalam Hegemoni Laki-laki) SATU TINJAUAN FILSAFAT MORAL

Diskriminasi Gender (Potret Perempuan dalam Hegemoni Laki-laki) SATU TINJAUAN FILSAFAT MORAL

  • Publikasi
  • 6 December 2016, 12.24
  • Oleh: DSSDI UGM
  • 1

Bagaimana jika seorang bayi laki-laki lebih dikehendaki kehadirannya karena laki-lakilah yang akan meneruskan nama keluarga, dialah yang berpeluang tampil memimpin di dunia publik dan domestic, oleh karena itu harapan orang tua akan lebih dibebankan kapada anak laki-laki yang baru dilahirkan. Bayi perempuan yang lahir kelak menjadi seorang ibu dan tanpa harus ada kata sepakat diamenjadi orang tua yang lebih menghendaki bayi laki-laki untuk meneruskan nama keluarga.

Seorang ibu adalah perempuan, sama dengan perempuan lainnya yang dihadapkan pada suatu realitas sosial, sebuah kanyataan atau kontrak sosial yang telah disepakati selama ribuan tahun. Dalam Diskriminasi Gender kita akan diajak lebih mendalami dan menjadi kritis terhadap norma-norma, kebenaran-kebenaran ataupun nilai-nilai universal yang selama ini dianut oleh masyarakat kita.

Universitas Gadjah Mada

KANAL PENGETAHUAN FILSAFAT
Jl. Sosio-Humaniora,Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info: kpi.filsafat@ugm.ac.id
   Telp: (027)550068, 6491197
   Fax: (0274)515368

© Kanal Pengetahuan Filsafat UGM 2018

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju